ada seorang pedagang asuransi, dia sudah membuat deal dengan kliennya tetapi ketika hari tersebut telah tiba ternyata hujan tiba sehingga banjir membuat dia kewalahan. Banjirnya ternyata setinggi leher. akhirnya dia melewatkan hari itu dan berharap suatu saat nanti dia bisa dimaklumi oleh sang klient dan berharap dia dapat bertemu denganny ladi suatu saat dengan berbagai alasannya kenapa saat itu kenapa dia tidak bisa datang.
pedagang asuransi yang kedua, ketika banjir itu terjadi …masih sama setinggi lutut juga. waktu itu listrik mati sehingga batery HP pun habis , seketika dia mencari seorang pedagang angkut barang, dia berkata seperti ini: pak bolehkah saya pinjam hp klo saya sekali telpon saya beri uang 100 ribu. kemudian dia telepon klientnya dan mengganti waktu pertemuannya.
pedagang asuransi yang kedua ini lebih berdaya dibandingkan dengan yang pertama!
pedagang asuransi yang ketiga berbuat seperti ini: dia membawa semua pakaiannya membungkusnya kedalam plastik, dia terjun ke air, berjalan sampai ketepi naik ojek, nyampai ke hotel dia mandi dulu setelah wangi dia baru bertemu dengan sang klient.
nah rekan2 orang yang ketiga inilah yg membuat dirinya tidak terpengaruh oleh alam. Dan dialah pemenang diantara ketiga kelompok tersebut.
ketika ditanya kenapa anda nekad masuk ke air banjir dll: dia bilang begini..sebelumnya saya bekerja hanya biasa biasa saja tetapi setelah anak saya sakit saya tidak mampu membiayai, dan mambeli obat terbaik untuk anaknya. untuk itu saya harus dapatkan klient ini untuk berobat anak saya tercinta.
Mengapa kita harus menutup mata ketika kita tidur? Mengapa kita harus menutup mata ketika kita menangis? Mengapa kita harus menutup mata kita ketika kita berpikir tentang sesuatu? Mengapa kita harus menutup mata ketika kita berciuman? Yang terbaik hal di dunia ini biasanya tidak terlihat
Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan dan ada orang yang tidak ingin kita pergi Tapi jangan lupa untuk melepaskan bukan berarti akhir dari dunia melainkan awal dari kehidupan baru
Untungnya, bagi mereka yang menangis Untungnya, bagi mereka yang telah menyinggung Untungnya, bagi mereka yang telah mencari dan telah mencoba
Karena mereka mengukur Seberapa penting adalah orang yang telah menyentuh kehidupan mereka
Cinta adalah ketika Anda menangis, tapi masih dipengaruhi terhadap Cinta itu seperti dia tidak peduli tentang Anda, Anda harus menunggu dimana Cinta, cinta orang lain dan jika dia masih bisa tertawa berkata: “Saya sangat senang untuk Anda”
Jika cinta gagal untuk memberikan Mari sayap hati dan terbang kembali ke alam Bebas lagi Jangan lupa bahwa Anda menemukan diri Anda, cinta dan kehilangan .. Tetapi jika cinta tidak aktif, Anda tidak harus mati bersamanya ..
Orang terkuat bukan mereka yang selalu menang dalam semua hal Tapi mereka yang pergi, karena mereka terus turun Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan Anda, Kamu sendiri dan suatu hari Anda belajar menyadari Itu tidak ada penyesalan dalam hidup Anda Hanya setelah memilih opsi penghargaan hidup yang kekal Anda melakukan Yang harus dalam hidup Anda
Teman sejati akan mengerti jika Anda mengatakan “Aku lupa” Teman sejati tetap setia menunggu, ketika Anda mengatakan ” Tunggu sebentar ” Teman sejati Anda tetap dekat, terikat jika Anda mengatakan: “Tinggalkan aku sendiri”
Saat kamu berkata untuk meninggalkan Mungkin dia akan sebentar pergi, Berikan waktu Anda untuk menulis untuk diri mereka sendiri, Tapi saat ini, hatinya tidak akan pernah meninggalkan Dan jika ia jauh dari Anda, dia akan selalu berdoa untuk air Mata
Berbahaya lainnya retak dalam hati seperti air mata yang datang dari mata kita Air mata dari mata kita dapat dihapus Sementara air mata yang tersembunyi Luka di dalam hati Anda untuk menggaruk Bekas luka tidak akan pernah hilang
Meskipun ketika datang untuk mencintai, kita sangat jarang menang, Tapi jika cinta itu tulus … tampaknya Anda kehilangan Tapi sebenarnya Anda menang, karena Anda bisa bahagia jika Anda mencintai seseorang, Lebih dari kamu mencintai saya …
Berhenti sejenak bahwa Anda adalah seseorang yang mencintai Bukan karena orang tidak lagi mencintai kita Atau karena dia tidak peduli tentang kami Tetapi jika kita menyadari bahwa orang tersebut Akan lebih bahagia jika kita melepasnya Tetapi jika Anda benar-benar mencintai seseorang, Kami belum melepaskan Berjuang demi cintamu … Memperjuangkan impian Anda! Ini adalah cinta sejati .. Mirip dengan prinsip “Easy Come Easy Go …..”
Lebih baik untuk orang yang Anda benar-benar ingin menunggu Alih-alih berjalan sepanjang “tersedia” Lebih baik menunggu orang yang Anda cintai Karena orang-orang dalam “Tour”
Lebih baik menunggu orang yang tepat Karena hidup ini terlalu berharga dan terlalu singkat Untuk mengatakan “a” dihapus Atau, untuk dibuang dengan tidak layak
Terkadang orang yang Anda cintai, yang paling terluka Dan kadang-kadang teman tidak dalam pelukannya Dan menangis bersamamu cinta yang tidak Anda kenal
Hukum dari mulut seseorang Orang lain dapat membangun, tetapi juga dapat dijatuhkan Jika dia bukan pada orang, waktu dan tempat itu ditandai benar Hal ini tentu bukan sesuatu yang bijaksana
Hukum dari mulut seseorang Dapat menyebabkan kebenaran atau kepalsuan, isi hati Kita semua bisa mengatakan dengan bibir kita Tapi konten yang sebenarnya dari hati kita tidak akan ditolak
Jika Anda ingin mengatakan sesuatu .. Lihat di cermin dan melihat mata Anda, mata Anda Dari sana hati Anda akan bersinar di Yang benar akan muncul dari sana
Jika kekasihmu mengkhianati atau meninggalkanmu, maka tersenyumlah… Sebab, orang yg seharusnya bersedih adalah dirinya…
Karena kamu hanya kehilangan orang yg tidak mencintaimu… Sedangkan dia telah kehilangan seseorang yg ikhlas menyayanginya…
Pada suatu hari seseorang bertanya
kpd guru nya "Apakah Cinta sejati itu?"
Guru menjawab "berjalanlah
lurus di taman bunga yg luas, petiklah 1 bunga yg terindah menurutmu, dan jgn
prnh berbalik ke belakang !"
seseorang itu pun melaksanakan ny
dan plg dgn tangan hampa .
guru ny pun bertanya "mana
bunga ny?"
seseorang itu mnjawab "aku
tidak bisa mndapatkan ny, sbenar ny aku tlah mnemukan ny, tp aku berfikir, di
depan ada yg lebih bagus lg...
ketika aku telah sampai di ujung
taman , aku bru sadar bahwa yg aku temui pertama td adalah yg terbaik, tp aku
tdk bisa kembali lg ke belakang...
guru ny mnjawab "seperti itulah
CINTA SEJATI"
semakin km mncari yg trbaik, maka
kau tak akan prnah mnemukan nya..
jika kau sdh mnemukan cinta dan terikat
dlm sebuah hubungan, janganlah sekali-sekali mncoba tuk berpaling ke lain hati,
karena itulah awal sebuah kehancuran ..
jangan pernah mengabaikan cinta yg
sdh kmu raih, hanya karena pesona cinta semu disekitarmu,karena itu hanya
dipermukaan saja kau lihat ..
perhatian mu kpd cinta lain, biasa
ny melebihi dari cinta yg telah kau dpt, itulah itulah yg mengawali sebuah
perselingkuhan hati.
hentikan jika itu sdh merasuki mu.
kembalilah kpd keabadian cintamu .
jgn prnh sia-siakan cinta yg prnah
tumbuh dihatimu ..
karena waktu tidak akan pernah
berputar dan kembali ..
Daun luntas berfungsi menghilangkan bau badan atau bau tidak
sedap.
Caranya :
Ambil 2 daun luntas dan air 3 gelas, di rebus hingga hanya menjadi
1 gelas . Setelah itu bubuhkan garam sedikit dan di minum setiap hari 1 gelas.
·DAUN SALAM ( Syzygium
polyanthum)
Daun salam berfungsi untuk
obat asam urat dan kolesterol
Caranya :
Ambil 5,7,9, atau 11 daun
salam dan ambil daun yang tua. Setelah itu ambil air 3 gelas dan di rebus
sampai air menjadi 1 gelas. Di minum setiap hari.
·DAUN JARAK ( Jatrophacurcas l )
Daun jarak getahnya berfungsi untuk obat sakit gigi dan bijinya
untuk membuat minyak.
·MAHKOTA DEWA ( Phalrea
macrocarpa)
Mahkota dewa berfungsi untuk obat penyakit darah tinggi.
Caranya :
Buah mahkota dewa dibuka dan di kupas. Setelah itu di rajang
tipis-tipis dan di keringkan. Lalu ambil air 3 gelas dan diambil buah yang
telah kering sebanyak 1 sendok.
·KUNYIT ( Curcuma
domestica)
Kunyit berfungsi untuk membekukan darah, menutup luka,
menghaluskan kulit, dan membantu peredaran darah.
Caranya :
Ambil kunyit ¼ kg. Lalu di cuci, di parut atau di geprek. Setelah
itu di rebus dengan air 10 gelas menjadi 5 gelas. Dan boleh di tambahkan gula
merah sesuai dengan selera. Setelah dingin di tambahkan jeruk nipis dan diminum
2x sehari.
·MENGKUDU ( Morinda
citrifolia)
Mengkudu berfungsi untuk obat darah tinggi, obat kolestrol dan
asam urat.
Caranya :
Ambil buah yang belum matang. Lalu ambil air 3 gelas dan mengkudu
dengan jumlah 5,7,9 atau 11. Bubuhkan garam, gula dan jahe seperlunya. Lalu di
rebus menjadi 1 gelas.
·SERAI (Cymbopogon nardus)
Serai, jahe dan lengkuas di rebus dengan air 3 gelas berfungsi
untuk menyembuhkan penyakit rakhitis (penyakit tulang).
Ketiga komponen tersebut berfungsi untuk mengempeskan pembekakan.
Lalu di tambahkan jahe merah dan air 3 gelas lalu di rebus menjadi
1 gelas berfungsi sebagai:
a. Sebagai penghangat tubuh
b. menghilangkan sakit asma
·KUMIS KUCING (Orthosiehon
stamineus)
Kumis kucing berfungsi untuk melancarkan buang air kecil, mencegah
sakit ginjal, dan mencegah kencing batu.
Caranya :
Kumis kucing direbus dengan air 3 gelas di tambahkan garam dan
gula, sehingga menjadi 1 gelas.
·DAUN YODIUM (Jatropha
multifida l)
Daun yodium berfungsi menutup luka dengan mengggunakan getahnya.
Apabila terdapat luka bisa diberi getah daun yodium.
·DAUN MIANA (Coleus
atropurpureus benth)
Daun miana berfungsi untuk membersihkan darah, melancarkan
peredaraan darah dan melancarkan air susu.
Caranya :
Daun miana di rebus dengan air 3 gelas sampai menjadi 1 gelas.
·LIDAH MERTUA (Sansevieriatrifasclata)
Berfungsi untuk mengurangi polusi udara sehingga di letakan di
dekat jalan-jalan atau parit-parit untuk mengurangi bau tidak sedap. Serta
untuk menawarkan racun.
·ASOKA (Saraca asoca)
Asoka berfungsi untuk mengurangi kadar gula dalam darah.
Caranya :
Daun asoka di rebus dengan air 3 gelas sampai menjadi 1 gelas.
·DAUN SELEDRI (Apium
graveolens)
Daun seledri berfungsi untuk menurunkan penyakit darah tinggi.
Caranya :
Daun seledri di rebus dengan air 3 gelas sampai menjadi 1 gelas.
·KEMBANG SEPATU (Hibiscus
rosa-sinensis l)
Tumbuhan ini berfungsi untuk menghitamkan rambut.
Caranya :
Daun kembang sepatu di rebus dengan air 3 gelas sampai menjadi 1
gelas, lalu di gunakan saat mandi dan diusapkan di bagian rambut.
·BUGENVIL (Bougainvillea
glabra)
Berfungsi untuk mencegah penyakit rakhitis (tulang).
Caranya :
Daun bugenvil di rebus dengan air 3 gelas dan jahe serta daun sop
(daun seledri), setelah itu di rebus hingga menjadi 1 gelas.
·SAWO (Manilkara kauki)
Buah sawo berfungsi untuk obat muntaber.
Caranya :
Ambil buah sawo yang muda lalu di parut dan diperas airnya.
Setelah itu diminum secara teratur.
·DAUN APOKAT (Persea
americana)
Daun apokat berfungsi untuk obat asam urat, kolestrol, dan darah
tinggi.
Caranya :
Ambil daun apokat dan direbus dengan air 3 gelas sampai menjadi 1
gelas.
Semua orang di rumahku sudah tahu, aku mudah sekali takut pada hal-hal sepele.
Misalnya pada kecoa, atau pada kucing kecil tetanggaku. Bahkan bila ada tamu
tak dikenal melangkah masuk ke rumahku, aku terbirit-birit berlari mencari Mama
sambil berteriak, "Mama ada orang asing datang!" jantungku kemudian
akan berdebar kencang, keringat dingin keluar.
Anehnya kejadian demi kejadian terus berlanjut tanpa aku bisa mengerti mengapa
aku menjadi penakut. Adik bungsuku pun gemar mengejekku dengan nyanyian,
"Mas Aver penakut Mas Aver penakut…"
Bagaimana dengan cerita-cerita horor, film hantu, vampire ? Jangan ditanya! Aku
tak berani samasekali menontonnya. Padahal kata Pak Ustadz Agus guru
mengajiku,
"Bila kamu yakin akan keberadaan Tuhan Yang Maha Perkasa, semua rasa takut
tentu tak akan mengusik hati kita. Hati kita tidak akan pernah
gentar."
"Bahkan ada manusia-manusia terpilih yang dapat mengalahkan ketakutan
mereka seperti yang terjadi pada Nabi Sulaiman", lanjut Pak Agus.
Sejak itu aku sering menghadiri pengajian Pak Ustadz Agus di TPA dekat rumahku.
Aku tidak peduli pada ocehan adikku tentang hantu yang bercokol di pohon nangka
di depan teras rumahku.
Ya, adikku, Aji, sering sekali berceloteh bahwa di atas pohon nangka kami ada penunggunya.
Wajahnya seram, berkepala botak, bertubuh tinggi besar kira-kira dua meter.
Katanya si penunggu itu terlihat ngambek bila anak-anak kecil naik ke pohon itu
dan mematahkan ranitng-ranting pohon atau menggores-gores buah nangka yang
belum ranum.
"Kau pikir aku akan takut dengan cerita-cerita khayalmu itu, Aji!"
bentakku pada Aji. Tapi aku bingung juga memikirkan mengapa anak kecil seperti
Aji sudah bisa berkhayal tentang hantu yang tinggi besar dan menakutkan. Apakah
Aji benar-benar telah melihat hantu pohon nangka itu? Atau dia hanya ingin
menakut-nakutiku saja?
"Betul lo Mas Aver. Sudah berkali-kali aku melihat hantu pohon nangka itu
nongkrong di atas dahan yang berada di atas kamar Mas Aver " cerita adikku
suatu hari.
"Lha, mengapa si hantu tidak mengajakmu bermain?" ledekku.
"Hantu itu memang sering turun dari pohon nangka. Ia lalu mengelilingi
rumah, dan dia sepertinya tidak suka jika rumah berantakan. Makanya kamar Mas
Aver harus bersih. Gawat lo, kalau kena marah hantu!" ancamnya. Wah, aku
tertawa geli mendengar cerita Aji.
Sore yang agak mendung, membuatku merasa gerah. Musim hujan sudah tiba rupanya.
Air hujan sering membasahi halaman rumahku, sehingga udara di bawah pohon
nangka agak lembab. Harum buah nangka dan bau bakal buah nangka sering memasuki
kamarku. Aroma yang khas disukai adikku, tapi aku tidak begitu menyukainya. Jam
menunjukkan pukul 17.00. Hujan mulai turun rintik-rintik, menambah dingin suhu
kamarku. Sesaat kemudian telepon di ruang tengah berdering, bergegas aku mengangkatnya.
"Hallo, sayang, ini Mama, Mama dan
Papa tidak bisa pulang sore ini. Nenekmu sekarang sedang dirawat di ruang gawat
darurat…"
Wah, gawat nih, pikirku. Kedua orangtuaku belum pasti pulang malam ini. Hatiku
menjadi gundah, karena malam ini adalah malam Jum'at Kliwon. Orang Jawa bilang
malam yang penuh dengan hal-hal mistik. Waktunya hantu banyak bergentayangan.
Akh, imanku mulai goyah lagi.
Malam semakin larut, jam menunjukkan pukul 23.00. Mama Papa belum juga datang.
Aku dan Aji masih bangun. Karena bosan menunggu, akhirnya Aji menyalakan
televisi. Aku masih membaca buku di kamar. Belum beberapa lama,
tiba-tiba...pet! Lampu mati begitu saja, semua gelap gulita.
Aji berteriak memanggilku, akupun tidak kalah kerasnya berteriak memanggil Aji.
Kami saling bersahut-sahutan. Kami berdua amat takut pada kegelapan. Untung
saja, aku segera sadar! Masa aku harus takut pada kegelapan?
Tiba-tiba aku teringat pada hantu pohon nangka. Apakah ia akan muncul di
kegelapan rumah kami. Tak terasa keringat dingin mengalir di sekujur tubuhku.
"Cepat Mas, kita cari lilin " sela Aji setelah kami saling
beremu.
Brak brak…
"Aduh!" tiba-tiba setumpuk buku menimpa Aji. Adikku merintih
kesakitan.
"Aduh Mas… tolong! Kepalaku sakit, berdarah Mas! Berdarah,
tolong!"
"Sabar Aji, ya…ya… akan kutolong."
Aku meraba-raba dinding rumah mencari korek api. Dan tentu saja aku harus
mencari betadin karena luka Aji harus diobati. Tak berapa lama…Byaar! Lampu
menyala terang sekali. Aku amat girang! Bergegas kuhampiri Aji. Buku-buku menumpuk
berantakan di samping Aji, sementara adikku duduk bersimpuh kesakitan di
lantai. Kuamati ia dengan teliti.
"Mana lukamu? Mana darahnya?" Aku mencari-cari darah di tubuh Aji.
Akh ternayata tak ada darah setetespun yang keluar. Tak ada segores lukapun pada
tubuhnya. Aji meraba-raba dahinya yang basah akibat kena tetesan air
hujan.
"Wah, bocor" celetuk adikku.
Kami tertawa terbahak-bahak Namun tiba-tiba… pet ! Lampu mati kembali, … dengan
terburu-buru kupeluk Aji.
"Ayo Ji, kita masuk kamar saja. Kita tidur saja…"
Terseok-seok kami berdua menuju kamar tidur, kudengar hujan di luar agak keras.
Tiupan angin malam yang menggerakkan daun nangka terdengar jelas olehku.
Bukankah sudah kukatakan dahan-dahan nangka itu tepat berada di atas kamarku.
Seer…seer, bunyi dahan pohon nangka. Kami ingat tentang hantu pohon nangka.
Tiba-tiba terdengar benda terjerembab jatuh di dekat ranjang kami. Hii…iihh!
Kupejamkan mataku. Kututup telingaku dengan bantal, kuraih tubuh adikku,
kurapatkan dekapan kami. Detak jantung kami berdegup cepat sekali. Akhirnya
kami tertidur…
Keesokkan harinya kami terbangun, jam dinding berdentang enam kali. Kuhentakkan
Aji.
"Aji.. ayo bangun, kita harus sekolah! ayo cepat, nanti
kesiangan…"
"Eh, Mas, apakah tadi malam kita memakai selimut ini?" tanya Aji
keheranan, sambil membukakan selimut tebal yang menyelimuti tubuh kami
berdua.
"Kurasa tidak…'kan ini selimut Mama. Mengapa ada di sini?"
Segera aku berlari keluar kamar. Ha!? Orangtuaku pun belum pulang. Kunci kamar
tamu masih tergeletak pada laci tempatnya. Aku bingung. Aji pun bingung…
"Kalu begitu, siapa yang menyelimuti kita ya…?" Aji bertanya. Aku
memandang Aji, kami saling pandang. Lalu secara bersamaan kami berteriak sambil
berlari menuju keluar rumah.
"Hantuuuu….!!!"
"Eit, eiit…apa-apaan ini, kalian berdua…?" sekonyong-konyong mamaku
datang dari arah dapur. Saat itu juga aku lega. Lega sekali…..